Artikel
Pegunungan Melintang di Wisata Wayang
Tidak bosankah setiap hari menikmati hiruk pikuk perkotaan yang padat, bising, dan begitu banyak polusi di dalamnya? Apakah tidak ingin menikmati sejuknya, damai, dan tenangnya suasana pedesaan yang hijau nan asri? Desa Wisata Wayang adalah jawabannya.
Wisata Wayang sebagai desa wisata tidak hanya memiliki wayang sebagai kekayaan budaya, tetapi juga memiliki kekayaan alam yang memanjakan mata. Desa Wisata Wayang berada di Dusun Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta ini mudah dijangkau karena Anda dapat mengakses lokasi melalui google maps dengan keyword “Wisata Wayang Wukirsari”. Lokasinya yang strategis di pedesaan ini menjadikan Wisata Wayang menawarkan berbagai paket lengkap yang dapat Anda kunjungi.
Pada musim penghujan, sawah yang terbentang luas tengah menghijau sebelum menguning dan siap untuk dipanen menjadi tujuan wisata para wisatawan. Bagaimana tidak? Paket treking yang bermuara pada lokasi sawah yang dikelilingi pegunungan ini dipadukan dengan kegiatan yang seru dan mengasyikkan. Lalu, keseruan apa saja yang dapat dinikmati oleh wisatawan jika berkunjung ingin mencobanya?
Terdapat berbagai paket wisata yang dapat Anda pilih jika berkunjung ke Wisata Wayang. Salah satu paket yang perlu Anda coba adalah paket treking. Treking di Wisata Wayang berbeda dengan kegiatan treking di lokasi lain. Mengapa bisa berbeda?
Kegiatan treking di Wisata Wayang dimulai dengan permainan sebagai ice breaking untuk membangkitkan semangat dan membangun kedekatan dengan pemandu. Tentunya Anda akan dibersamai oleh pemandu yang sangat ekspresif dan interaktif. Anda dapat menanyakan info apapun mengenai kegiatan di Wisata Wayang kepada pemandu.
Di Wisata Wayang, ada sebutan menarik untuk pemandunya, yaitu mbokdhe untuk pemandu perempuan yang berarti kakak perempuan lebih tua, dan pakdhe untuk pemandu laki-laki yang berarti kakak laki-laki lebih tua. Bukan berarti seluruh pemadu di Wisata Wayang sudah tua, tetapi pakdhe mbokdhe adalah panggilan ciri khas di lokasi wisata ini.
Selain panggilan, pemandu di Wisata Wayang menggunakan pakaian tradisional sebagai identitas. Pakaian pakdhe mbokdhe ini dipadukan dengan kain batik (jarik) dan blangkon bagi laki-laki. Bagi Anda yang ingin mencoba pakaian tersebut juga diperbolehkan, lho. Anda dapat meminta bantuan kepada pakdhe mbokdhe jika kesulitan untuk memakainya.
Anda dapat berfoto menggunakan pakaian tradisional yang dipinjamkan oleh pemandu sebagai kenang-kenangan. Jika Anda ingin membelinya sebagai cendera mata, Wisata Wayang juga memiliki show room yang menyediakan berbagai hasil kerajinan di Wisata Wayang termasuk pakaian tradisional ini. Paket lengkap sekali untuk Anda coba!
Sebelum treking dimulai, Anda akan dibagi menjadi beberapa kelompok (untuk tamu grup). Setiap kelompok akan didampingi oleh minimal satu orang pemandu. Saat dalam perjalanan, Anda akan diajak mencoba berbagai macam permainan. Ada permainan mencari jejak, mencari properti foto dari alam, bahkan memberi makan hewan ternak menggunakan rumput yang bisa dipetik sendiri.
Jangan khawatir, pemandu akan selalu membersamai Anda dalam kegiatan apapun. Saat memberi makan hewan ternak, pemandu akan menjelaskan rumput apa saja yang dapat dimakan dan bagaimana cara memetik maupun cara memberi makan hewan ternak tersebut. Anda dapat mencoba memberi makan hewan ternak yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya.
Saat pejalanan treking, pemandu akan memberikan tantangan untuk Anda. Bisa jadi, pemandu meminta Anda untuk berfoto dengan sesuatu benda khusus yang harus dicari terlebih dahulu di sepanjang rute treking. Sudah bersiapkah Anda mendapatkan tantangan mendadak dari pakdhe mbokdhe Wisata Wayang?
Perjalanan berlanjut menuju lokasi tujuan utama, yaitu hamparan sawah luas nan hijau. Anda akan diajak menyusuri sawah hingga menuju ke lokasi istirahat yang berada di tengah sawah. Di lokasi ini, Anda dapat berfoto bersama keluarga, teman, kerabat, maupun dengan pakdhe mbokdhe yang mendampingi Anda. Jika Anda ingin foto bersama atau pun sendiri, boleh juga meminta bantuan pakdhe mbokdhe, mereka siap selalu untuk membantu Anda. Jadi, jangan sungkan untuk meminta bantuan jika diperlukan.
Setelah lelah melakukan perjalanan, Anda akan disuguhkan kelapa muda murni yang langsung dipetik dan dinikmati di lokasi tersebut. Jadi, Anda dapat menyaksikan atraksi atau proses pengupasan kelapa muda dan langsung mengantri untuk mendapatkannya. Jangan sampai ketinggalan untuk mencobanya, ya!
Kelapa muda dapat diminum murni (tanpa campuran apapun). Namun, bagi Anda yang menyukai minuman manis dan dingin, jangan khawatir. Kami menyediakan gula yang sudah dilarutkan, dan es batu yang siap dicampurkan ke dalam kelapa muda. Apakah sudah terbayang kesegarannya?
Kelapa muda yang segar dapat dinikmati sambil memandangi sejuknya hamparan sawah dan matahari tenggelam. Aroma khas tanah yang teraliri air di sekitar sawah dapat menenangkan dan membuat Anda melupakan sejenak beban pikiran maupun beban pekerjaan yang Anda rasakan. Anda dapat menikmati keindahan ini dengan duduk di tepi sawah.
Beberapa layangan nampak beterbangan di langit menambah indahnya pemandangan senja di Desa Wisata Wayang. Anda dapat juga mencoba bermain layang-layang yang telah disediakan. Bagi Anda yang setiap hari di kota, pastinya belum pernah bermain layang-layang, bukan? Anda perlu mencobanya karena tidak semudah itu membuat layang-layang dapat terbang tinggi di langit.
Anak-anak juga akan sangat antusias jika diperlihatkan permainan ini. Layang-layang di Wisata Wayang memiliki aneka ragam bentuk, ukuran, dan warna. Layang-layang dapat berbentuk wayang, boneka, dan lain-lain. Kombinasi atraksi yang tepat, bukan? Suasana yang menenangkan dan tidak Anda dapatkan di lingkungan kota.
Tidak hanya itu, Anda akan diantar pulang menggunakan kereta kelinci yang memiliki ciri khas lagu anak-anak. Bernostalgia bersama keluarga, teman, kerabat dan mendapatkan pengalaman yang tidak didapatkan di manapun. Hembusan angin di dalam kereta akan mengobati lelah Anda setelah melakukan perjalanan treking.
Kereta yang biasa Anda naiki biasanya kereta yang berjalan di atas rel, bukan? Di Wisata Wayang, kereta kelinci ini melintasi jalan aspal (jalan raya). Anda akan diajak berkeliling melewati jalan yang membelah sawah dengan pemandangan pegunungan yang mengelilinginya.
Bagaimana? Anda tertarik untuk mencoba treking di Desa Wisata Wayang? Untuk reservasi atau pertanyaan dapat langsung hubungi kami melalui WA di http://bit.ly/WisataWayang. Kami tunggu kedatangan Anda, ya!
Oleh: Luki Laksita